Google
 

My Blog

  • Paromega - *Langkah-Langkah (Pendaftaran, Pengisian dana, Pengambilan dana)* Sebelum mengikuti Prosedur Dibawah, saya ingin mengingatkan anda bahwa jika ditengah Pros...
    4 tahun yang lalu

Senin, 29 Maret 2010

Mitos yang Membalut Kondom

Ada banyak mitos tentang kondom yang membuat orang ragu menggunakannya. Agar tak salah kaprah, ketahuilah fakta dan manfaatnya.

Mitos: Tetap bisa hamil meski pakai kondom
Fakta: Kondom dibuat dengan tujuan mencegah kehamilan. Memang tetap ada risiko bocor atau kondom sobek, tapi persentasenya sangat kecil.

Mitos: Kondom mengurangi kenikmatan seksual
Fakta: Saat ini proses pembuatan kondom sudah mengalami banyak perbaikan. Kondom dibuat dari material yang tipis, elastis, dan awet sehingga tidak mengurangi sensitivitas kulit. Kondom juga tersedia dalam aneka pilihan warna dan rasa yang dapat membuat permainan cinta Anda dan pasangan semakin membara.

Mitos: Kondom menimbulkan alergi
Fakta: Kebanyakan kondom terbuat dari lateks. Hanya 1-3 persen orang yang alergi terhadap bahan ini. Ada pula kondom nonlateks. Jika Anda alergi lateks, pilih kondom berbahan baku poliuretan. Kedua jenis kondom ini terbukti sama efektifnya.

Mitos: Kondom lebih baik dipakai bersama krim, pelumas, dan gel
Fakta: Gel, krim tertentu, baby oil atau hand body, justru dapat memicu rasa gatal, terbakar, dan reaksi alergi lain. Zat-zat di dalam gel dan krim juga dapat merusak kondom. Krim dan pelumas mengandung minyak yang dapat cepat menciptakan lubang pada lateks. Jika ingin menggunakan pelumas, pilih kondom dari bahan poliuretan karena aman digunakan bersama minyak dan pelumas berbahan dasar air.

Mitos: Memasang kondom meredupkan ereksi
Fakta: Hal ini memang dialami sejumlah orang. Namun, data yang ada, kebanyakan lelaki bisa mempertahankan ereksi selama 15 detik selama memasang kondom.


Sumber : Kompas - Minggu, 28 Maret 2010



Read more.....

Bahasa Tubuh Saat Pria Jatuh Cinta

Apakah si dia sekedar menyukai atau sangat tertarik dengan Anda ? Hal itu bisa diketahui dari bahasa tubuhnya. Mengetahui arti bahasa tubuh pria bisa mempermudah Anda berkomunikasi dengannya. Berikut arti dari empat bahasa tubuh pria.

1. Dia memandang mata Anda lebih dari dua kali

Jika ada seorang pria terlihat memandangi mata Anda lebih dari dua kali, tandanya ia memeriksa kondisi di sekeliling apakah Anda sendirian, bersama teman, atau bersama pasangan. Lalu, jika ia melihat Anda lebih dari tiga kali, tandanya ia sangat penasaran, dan ingin mendekati Anda. Menurut Janine Driver penulis buku "You Say More Than You Think, meskipun pria tidak mendekati tetapi jika ia memandang wanita berkali-kali, tandanya ia sangat tertarik.

2. Mendekatkan wajahnya

Ketika seorang pria tertarik pada seorang wanita, ia akan memasuki ruang pribadi. Yaitu dengan meletakkan wajahnya dekat dengan wajah Anda saat berbicara. Menurut Driver, pria akan mendekatkan wajahnya pada wanita incaran lebih dari biasanya, jika ingin menjadi orang yang spesial.

3. Berbicara pelan dan lembut

“Saat tertarik pada seseorang, Anda akan berbicara 25 persen lebih pelan dan lembut dibandingkan saat berbicara normal," kata Greg Hartley, lulusan U.S. Army Interrogation School dan penulis "Date Decoder",seperti VIVAnews kutip dari Shine. Jadi, jika ia berbicara seperti menggantung pada setiap kata, sebenarnya ia ingin melihat reaksi dan mendengar cerita Anda.

4. Berusaha menyentuh

Pria yang berusaha menyentuh dan selalu berusaha untuk berdekatan merupakan tanda-tanda ia sedang jatuh cinta. Ia akan berusaha menyentuh tanpa disadari. Hal itu menggambarkan keinginannya untuk melindungi Anda melalui sentuhannya.


Sumber : VIVAnews(By Finalia Kodrati, Mutia Nugraheni - Minggu, 21 Maret 2010)




Read more.....

Rabu, 24 Maret 2010

Mencapai Kenikmatan Bercinta Bersama

Sejumlah pasangan yang pernah mencapai puncak orgasme secara simultan mungkin seperti mendapat baru saja mendapat durian runtuh atau menang lotre. Mereka mengaku, rasa nikmatnya sulit diungkapkan dengan kata-kata.
Ketika berada dalam sebuah hubungan, tidak ada yang lebih menyenangkan dari superconnected seks atau orgasme ganda. "Klimaks dalam hitungan detik dari satu sama lain adalah salah satu yang paling memuaskan dalam hubungan seksual," kata Ian Kerner, PhD, penulis buku He Comes Next. "Sensasi nya makin kuat apalagi, jika Anda dan pasangan mengalaminya bersama-sama.”

Lantaran banyak pasangan sulit mencapai 'puncak' berbarengan, Kerner melakukan studi untuk mengetahui hambatannya. Seperti dikutip dari laman cosmopolitan.com, ia bertanya langsung kepada para pembaca mengenai alasan sulitnya mencapai orgasme bersamaan.

Berikut dua kesimpulan yang menjawab hambatan itu:

1. Pria lebih cepat mencapai 'puncak' ketimbang wanita

Sebanyak 42 persen pembaca mengaku tidak pernah mengalami orgasme bersamaan ketika pria merasakannya. Kondisi ini wajar karena pria cenderung mengalami 'klimaks' lebih cepat dibandingkan wanita.

Sebagian besar wanita membutuhkan 10 sampai 20 menit untuk merasakan kenikmatan 'puncak' melalui hubungan seksual. Sementara kebanyakan pria, hanya butuh sekitar dua menit.

Posisi women on top menjadi pilihan terbaik bagi wanita yang tengah berusaha meraih 'puncak' kenikmatan bersama pasangan. Dengan posisi itu, wanita bisa menjadi pengendali. “Meski pada awalnya sulit, namun semakin sering Anda mencoba, semakin mudah untuk kegiatan berikutnya,” kata Kerner.

2. Wanita lebih mudah klimaks melalui oral

Sebanyak 58 persen pembaca wanita menyatakan, sulit mencapai klimaks saat berhubungan intim dengan pasangan. "Mungkin akan lebih mudah mencapai 'puncak' dengan oral dan manual seks karena dia fokus pada klitoris," kata Ava Cadell, PhD, penulis The Pocket Idiot's Guide to Oral Sex.

Demi mencapai klimaks bersama, Anda bisa membimbing pasangan saat mulai menyentuh, atau mengambil tindakan dengan tangan Anda sendiri untuk mengeksplor daerah rangsangan. "Dalam banyak posisi, Anda tidak akan mencapai rangsangan clitoral kecuali jika Anda secara sadar membuat kontak."

Sumber : VIVAnews (By Pipiet Tri Noorastuti, Lutfi Dwi Puji Astuti - Selasa, 23 Maret 2010)


Read more.....

Pria, Makin Tua Makin 'Hot'

Dibandingkan wanita, pria cenderung dua kali lebih aktif secara seksual saat tua. Tetapi, kuncinya adalah kondisi tubuh yang sehat dan sikap 'nakal'. Hal itu menurut penelitian yang dipublikasi dalam British Medical Journal, berdasarkan permasalahan kesehatan warga Amerika Serikat.
Penelitian survei ini melibatkan 3000 orang yang berusia 25-74 tahun. Mereka mengisi kuesioner pada pertengahan 1990-an sebagai bagian dari penelitian tentang kehidupan setengah baya. Survei lain, dengan fokus pada usia tua, dilakukan satu dekade kemudian, di antara jumlah partisipan yang sama dan umur antara 57 hingga 85 tahun.

Diketahui, pada umur 55, pria memiliki rata-rata hampir 15 tahun kehidupan yang aktif secara seksual, dan wanita aktif secara seksual, sekitar 10 tahun, lebih rendah dari kaum pria. Peneliti juga menemukan kesenjangan yang besar antara jenis kelamin dalam kehidupan seks mereka.

"Secara garis besar, pria lebih aktif secara seksual dibandingkan wanita. Selain itu, dari laporan diketahui seks yang berkualitas berpengaruh pada ketertarikan dan hasrat seks yang besar. Perbedaan semakin mencolok tidak hanya dari segi gender tetapi juga usia," menurut laporan penelitian, seperti VIVAnews kutip dari Daily Telegraph.

Kesenjangan terbesar terjadi, antara usia 75 hingga 85 tahun, yaitu 38,9 persen pria mengatakan mereka aktif secara seksual sedangkan hanya 16,8 persen wanita yang aktif secara seksual.

Lalu, sebanyak 41,2 persen pria tertarik pada seks, dan hanya 11,4 persen dari wanita yang tertarik pada seks. Dalam "kelompok" aktif seksual dari usia 75 hingga 85 tahun, 70,8 persen pria memberi nilai kehidupan seks mereka berkualitas baik, dan hanya 50,9 wanita yang memberi nilai baik dalam kualitas kehidupan seksual mereka.

Perbedaan itu bisa terjadi karena kesempatan, sebagian besar pria mengaku memiliki partner seksual, dan hanya dua pertiga responden wanita yang memiliki partner seksual. Selain itu, kesehatan dan vitalitas menjadi hal penting dalam kehidupan seksual saat usia sudah lanjut.

Sumber : VIVAnews(By Petti Lubis, Mutia Nugraheni - Selasa, 23 Maret 2010)



Read more.....

Tidur Setelah Makan Bikin Gemuk?

Ada anggapan, timbunan lemak akan menumpuk jika Anda tidur tak lama setelah makan. Mitos ini ternyata tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, faktor kegemukan bisa dipengaruhi oleh gen, terlalu banyaknya makanan tanpa aktivitas dan akibat gaya hidup buruk.
Faktor-faktor inilah yang mengendalikan berat badan dengan membuat keseimbangan antara asupan energi (makanan dan minuman) yang dikonsumsi dan energi yang dibakar.

Seperti dikutip dari laman softpedia.com, energi dibakar dalam tiga cara. Yakni, energi untuk beraktivitas, mepertahankan suhu tubuh dan membantu tubuh menjalani proses pencernaan.

Dari penelitian ini pun diketahui, seseorang yang melakukan diet membutuhkan energi minimal 10 persen sebagai cadangan untuk melakukan aktivitas fisik. Sementara orang-orang yang aktif dan gemar berolahraga rata-rata menyerap lebih dari 90 persen dari energi tubuh untuk melakukan kegiatan fisik.

Asupan energi yang diperlukan bervariasi dengan usia, jenis kelamin, dan pekerjaan. Pria antara usia 19 dan 50 tahun membutuhkan 3.000 kkal (kilokalori) per hari, sedangkan pria diusia 76 tahun ke atas membutuhkan 2.000 kkal per hari. Sementara bagi wanita, di usia 19-50 tahun butuh 2.400 kkal dan wanita di usia 76 tahun keatas butuh 1.600 kkal.

Ketika memiliki keseimbangan tubuh positif, maka tubuh Anda akan menyimpan kelebihan energi yang diperoleh dari lemak, karbohidrat, protein dan bahkan alkohol sebagai lemak. Sementara istirahat merupakan waktu tubuh untuk melakukan metabolisme untuk menghasilkan energi untuk membantu kerja detak jantung, bernapas, fungsi ginjal, fungsi otak dan pencernaan.

Tentu saja, lebih atau kurangnya asupan makanan atau hasil pengeluaran energi bisa berpengaruh pada berat badan. Namun, jika mampu mengelola kegiatan makan dan istirahat yang cukup, Anda pun bisa mendapatkan berat badan ideal. Begitu pula sebaliknya, timbunan lemak akan bertambah, jika kegiatan makan Anda tidak diimbangi dengan aktivitas yang seimbang.

Proses berat tubuh bisa terjadi karena jumlah makanan yang masuk dan keluar tidak seimbang. Namun, prosesnya memakan waktu hanya dalam hitungan minggu.

Banyak orang beranggapan, bermain game bisa membakar lebih banyak lemak daripada melakukan tidur siang. Tapi ingat, tidur siang bukan berarti bisa menambah berat badan. Yang penting, waktu tidur Anda tidak melebihi waktu Anda beraktivitas.

Selain itu, beberapa penelitian juga menunjukkan, seseorang yang tidak mendapatkan tidur cukup justru lebih rentan terhadap kenaikan berat badan daripada mereka yang cukup tidur.

Sumber : VIVAnews(By Petti Lubis, Lutfi Dwi Puji Astuti - Selasa, 23 Maret 2010)


Read more.....

Perbesar Payudara dengan Lemak Tubuh

Hampir semua wanita mendambakan bentuk payudara indah. Mayoritas mengandalkan bra sebagai penunjang. Sementara mereka yang bernyali besar, memilih meja operasi sebagai alternatif menyempurnakan bentuk payudara.
Survei yang dilakukan terhadap 500 wanita di Inggris yang pernah menjalani bedah plastik terungkap, mayoritas melakukannya untuk memperbaiki bentuk dan ukuran payudara. Mereka tak ragu menerima sumpalan silikon untuk menambah volume payudara.

Di tengah tingginya minat bedah payudara, sejumlah pakar mengembangkan metode operasi tanpa penambahan silikon. Mereka mengembangkan teknologi pemindahan jaringan otot payudara ke bagian atas puting.

Professor Laurence Kirwan, konsultan bedah plastik di Inggris, mengatakan, teknik pemindahan jaringan itu dikembangkan untuk membuat penampilan payudara lebih 'penuh', dengan kesan alami.

Selain memindahkan jaringan dari payudara bagian bawah, teknik ini juga bisa dilakukan dengan memindahkan jaringan lemak dari bagian tubuh tertentu. Bahkan, menggunakan transplantasi sel induk (stem cells) untuk menciptakan jaringan baru di sekitar payudara.

"Apa yang saya lakukan hanya memindahkan sebagian 'aset' mereka untuk menyempurnakan bagian tubuh lainnya," ujarnya seperti dikutip dari laman Telegraph. "Metode ini sifatnya juga lebih permanen dibandingkan implan silikon yang harus diperbaharui setiap 10 tahun."

Kirwan yang membuka praktik di London dan New York telah melakukan metode ini terhadap 150 pasien wanita. Setiap operasi berlangsung sekitar 3 sampai 3,5 jam dengan biaya sekitar £ 8-12 ribu atau sekitar Rp 100-165 juta.

Sumber : VIVAnews (By Pipiet Tri Noorastuti - Selasa, 23 Maret 2010)



Read more.....

Jumat, 12 Maret 2010

7 Kebiasaan Bikin Awet Muda

Mulai khawatir dengan penuaan kulit? Jangan diam saja! Seiring bertambahnya usia, kulit akan kehilangan elastisitas, dan mudah terdehidrasi. Akibatnya, kulit menjadi keriput, kering, kusam dan mulai timbul noda-noda hitam.
Namun, untuk menjaga kecantikan kulit, ada rahasianya. Saatnya Anda peduli kesehatan kulit dengan melakukan 7 kebiasaan berikut ini.

Terapi air putih

Air putih merupakan salah satu terapi terbaik untuk kulit. Air putih berkhasiat melembabkan kulit Anda dari dalam sekaligus menjaga kesehatan organ tubuh. Delapan gelas per hari bisa menjaga kulit tetap lembab, namun lebih banyak lebih baik. Agar tidak lupa minum air putih, sediakan air dalam botol cukup besar di dekat Anda selama beraktivitas. Misalnya, jika di kantor, letakkan botol di meja kerja. Atau, jika Anda di rumah, usahakan untuk minum sesering mungkin.

Cukup tidur

Untuk mendapatkan kulit sehat, tidurlah minimal tujuh jam setiap malam. Ketika tidur, tubuh akan memanfaatkan waktu untuk memperbaiki dan meregenerasi sel. Tidak cukup tidur akan menyebabkan kulit Anda terlihat pucat dan lelah. Kurang tidur bisa menyebabkan timbulnya kantong atau lingkaran hitam di bawah mata, dan membuat Anda tampak lebih tua.

Pola makan tepat

Sebuah pola diet yang berisi kebutuhan nutrisi seimbang akan membantu menjaga kulit tampak lebih muda. Menurut Science Daily, makanan tinggi protein, vitamin dan mineral dapat membantu menghambat penuaan dini. Hindari makanan yang mengandung pengawet, junk food, atau minuman bersoda agar kulit selalu kencang dan mulus.

Aerobik 1-2 kali seminggu

Latihan ini bisa meningkatkan aliran darah, yang memungkinkan seluruh tubuh untuk menerima oksigen yang diperlukan untuk fungsi optimal. Aliran darah lancar disertai fungsi organ yang bekerja dengan baik, otomatis berefek baik bagi kesehatan kulit.

Jangan lupa tabir surya

Oleskan pelembab kulit untuk wajah dan daerah lainnya untuk mengunci kelembaban dan mencegah kulit kering. Ketika Anda beraktivitas di luar ruangan, usahakan selalu menggunakan tabir surya. Setidaknya, pilih tabir surya yang mengandung SPF 15 untuk melindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari.

Pilih kosmetik tepat

Gunakan produk kecantikan yang sesuai jenis kulit Anda. Dengan begitu, masalah kulit wajah bisa teratasi. Selain itu, pilih lipstik atau pelembab bibir yang bisa melembabkan dan melindungi bibir dari sinar matahari.

Sumber : VIVAnews (By Petti Lubis, Lutfi Dwi Puji Astuti - Kamis, 11 Maret 2010)


Read more.....

Rabu, 03 Maret 2010

Lindungi Keluarga dari Racun Rumah

Rumah merupakan tempat berlindung. Namun, tanpa kita sadari, rumah juga menyimpan produk-produk berbahaya yang bisa menyebabkan keracunan. Produk ini jadi berbahaya jika digunakan tidak sesuai dengan kegunaannya.
Dalam catatan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (POM), banyak produk rumah tangga yang bisa menyebabkan keracunan yang bisa masuk melalui mulut, mata, pernapasan, dan kulit. Beberapa bahan yang berbahaya itu antara lain produk kimia rumah tangga, seperti obat pel dan pestisida pertanian sejenis obat nyamuk.

Untuk menghindari keracunan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Misalnya, menutup rapat semua produk kimia rumah tangga kemudian menyimpannya di tempat tertutup. Untuk menghindari kesalahan penggunaan, jangan menukar wadah asli dengan wadah lain.

Penggunaan produk ini pun tidak boleh sembarangan. Misalnya, untuk obat nyamuk, semprotkan obat tersebut satu jam sebelum ruangan digunakan. Ini dilakukan agar pestisida tidak banyak terhirup oleh anggota keluarga. (Sanny Cicilia Simbolon).

Sumber : Kompas - Rabu, 3 Maret 2010


Read more.....

Memilih Sepatu yang Nyaman dan Gaya

Saat berpikir tentang sepatu sebagian besar orang mungkin langsung memikirkan sepatu berhak tinggi atau sepatu yang nyaman.

Jacqueline Sutera, dokter podiatrik, dokter bedah dan juru bicara American Medical Association Podiatric, memberikan informasi apa saja yang dapat dicari dari sepasang sepatu untuk memaksimalkan gaya dan kenyamanan serta meminimalkan rasa sakit dan kerusakan pada kaki.
Sutera mengungkapkan terdapat tiga hal utama yang diharapkan dalam sepatu. Yaitu, dukungan, bantalan serta mampu menahan guncangan. Dia merekomendasikan sepatu dengan bantal tambahan di bagian tumit dan bagian depan sepatu, serta ada gabus tumit (cork) bila memungkinkan.

# Sepatu berhak tinggi

Sepatu berhak tinggi (heels) membuat wanita terkesan tinggi dan langsing. Namun Sutera menyarankan agar tidak sering memakai sepatu hak tinggi. "Sebaiknya menghindari hak sepatu dengan tinggi lebih dari tiga inchi," katanya. Meskipun ada pengecualian untuk acara-acara khusus, Sutera mengatakan harus ada batasan ketinggian hak sepatu untuk pemakaian sehari-hari.

Hak sepatu di atas 7 cm membuat kaki tujuh kali menahan beban lebih berat daripada sepatu bertumit 3 cm. Sutera merekomendasikan agar mencari sepatu dengan jari kaki tertutup untuk menghindari menghancurkan jari kaki dan tumit serta membantu mendistribusikan berat badan Anda lebih merata.

# Wedges

Sepatu jenis ini menurut Sutera adalah irisan antara kenyamanan tanpa mengorbankan gaya. Wedges memungkinkan berat badan didistribusikan secara lebih merata di seluruh permukaan sepatu. Namun, wedges tidak pas untuk semua orang. "Jika pergelangan kaki buruk atau keseleo, Anda sebaiknya menghindari sepatu wedge, karena dapat menciptakan masalah keseimbangan."

# Platforms

Sepatu bermodel traditional platform mempunyai manfaat sekaligus kelemahan, yakni ketipisannya. Berat badan Anda terdistribusi lebih merata, namun Anda juga bisa mengorbankan keseimbangan tubuh jika memakainya dalam waktu lama.

Sepatu platform tertutup di depan seperti yang dipopulerkan oleh Christian Louboutin menurut Sutera salah satu yang terbaik. "Jika platform tinggi di bagian depan, Anda bisa mengimbanginya dengan mengurangi ketinggian tumit di bagian belakang," kata Sutera mengungkapkan. Jika menggunakan sepatu platform bertumit 12 cm, dia menyarankan agar tidak berlari-lari karena berefek sama dengan heels.

# Flat

Walaupun sepatu datar bisa menjadi alternatif yang baik setelah menggunakan sepatu berhak tinggi, tidak semua sepatu flat diciptakan sama. "Kalau sepatu terlalu datar, hal itu menimbulkan masalah dan menciptakan lengkungan di tumit Anda, karena sepatu jenis ini tidak memiliki bantalan sehingga kaki tidak mendapat dukungan yang cukup," Sutera memperingatkan.

Menurutnya, sepatu flat yang bisa ditekuk, diputar dan dimasukkan dalam kantong bukan tipe sepatu yang baik. Sebaiknya carilah sepatu dengan lengkungan lebih besar dan didukung dengan karet sol yang membantu menyerap goncangan pada kaki.

Sepatu flat sangat nyaman dipakai berkeliling dalam jangka waktu lama. Dia merekomendasikan flat yang nyaman dengan sol karet keras, dan bantalan tebal dan kuat agar mendukung kaki saat melakukan aktivitas.

Sumber : VIVAnews(By Petti Lubis, Anda Nurlaila - Selasa, 2 Maret 2010)

Read more.....

Frekuensi Bercinta Ideal: 2 Kali Seminggu?

Menurut penelitian terbaru di Inggris, berhubungan seks setidaknya dua kali seminggu dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Hal ini menunjukkan pasangan, khususnya pria, yang melakukan aktivitas bercinta pada frekuensi ini, kemungkinan untuk mengalami serangan jantung 45% lebih kecil dibandingkan pria yang bercinta kurang dari 2 kali seminggu.
Penelitian ini telah dilakukan pada lebih dari 1.000 orang, dan hasilnya menunjukkan, seks memiliki efek perlindungan pada jantung pria. Namun sayang, penelitian ini tidak memeriksa apakah ada manfaatnya untuk wanita.

Berdasarkan penelitian ini, para peneliti Amerika melanjutkan investigasi dengan meneliti bersama dokter untuk mengecek para pria yang aktif bercinta dan mencari tahu dampaknya untuk kesehatan jantung.

Berdasarkan temuan, setiap tahun, sekitar 270.000 orang di Inggris menderita serangan jantung, dan penyakit jantung koroner yang menjadi penyebab kematian terbesar di negara tersebut.

Meskipun seks telah lama dianggap sebagai aktivitas yang bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental, namun ada sedikit bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa seks juga bisa bermanfaat untuk kesehatan jantung.

Ini telah diteliti dalam studi terbaru, oleh para ilmuwan di New England Research Institute di Massachusetts, yang melacak aktivitas seksual pria berusia 40 - 70 tahun yang mengambil bagian dalam proyek jangka panjang yang disebut Massachusetts Male Ageing Study, yang dimulai pada 1987.

Penelitian ini melakukan survei selama 16 tahun, setiap orang itu ditanyai seberapa sering mereka berhubungan seks dan kemudian diperiksa untuk tanda-tanda penyakit jantung.

Para peneliti itu memperhitungkan faktor risiko lain, seperti umur, berat badan, tekanan darah dan kadar kolesterol.

Hasilnya, yang diterbitkan di American Journal of Cardiology, menunjukkan orang-orang yang bercinta setidaknya dua kali seminggu jauh lebih cenderung terhindar dari penyakit jantung daripada mereka yang berhubungan seksual dengan frekuensi kurang dari itu.

Pria yang punya keinginan rutin melakukan aktivitas seksual cenderung memiliki tubuh sehat. Dan, seks dalam beberapa bentuk memiliki komponen kegiatan fisik yang dapat langsung berfungsi untuk melindungi kesehatan jantung.


Sumber : VIVAnews (By Petti Lubis, Lutfi Dwi Puji Astuti - Rabu, 3 Mar 2010)


Read more.....

Air Mendidih Saja Belum Cukup

Keracunan tidak melulu berasal dari makanan. Air minum juga bisa menjadi sumber kuman. ”Pada air mentah, banyak kuman yang bisa menimbulkan gejala keracunan, seperti diare,” kata Mulyadi Tedjapranata, dokter yang berpraktik di Klinik Medizone, Kemayoran, Jakarta Utara. Maka, memasak air menjadi penting untuk membunuh kuman yang ada di air.
Mulyadi menjelaskan, banyak orang keracunan karena tidak memasak air dengan cara yang benar. Anggapannya, mendidih saja sudah cukup. ”Padahal, air harus dimasak pada suhu 100 derajat celsius selama 5 sampai 10 menit, baru dimatikan,” kata Mulyadi. Dengan demikian, kuman baru benar-benar akan mati.

Air dari dispenser juga tidak selamanya bebas kuman. Memang, biasanya orang dewasa tidak mengalami keluhan atau gangguan saat mengonsumsi air galon. Namun, ada baiknya jika dikonsumsi oleh anak-anak, air galon dimasak terlebih dahulu. Air yang digunakan untuk membuat susu sebaiknya dimasak terlebih dahulu sampai 100 derajat celsius untuk membunuh kuman yang masih tersisa. (Kontan/Sanny Cicilia Simbolon).

Sumber : Kompas - Rabu, 3 Maret 2010


Read more.....

Perkawinan Bahagia Kurangi Risiko Stroke

Jika Anda seorang pria, menikah, dan pernikahan itu dipenuhi kemesraan dan kebahagiaan, maka risiko Anda terkena stroke lebih rendah dibanding dengan rekan lain yang tidak menikah atau yang perkawinannya tidak langgeng.
Penelitian yang dilakukan terhadap 10.000 orang Israel menemukan mereka yang masih melajang atau merasa kurang bahagia dengan pernikahannya lebih beresiko terkena stroke. Hasil penelitian ini dipresentasikan dalam pertemuan American Stroke Association International Conference.

Sejumlah peneliti dari Tel Aviv University menganalisa wawancara yang dilakukan pada penduduk pria dan karyawan pemerintahan di tahun 1960-an. Responden yang rata-rata berusia 49 tahun itu diminta menilai skala kebahagiaan perkawinan mereka.

Para peneliti lalu melihat data responden yang meninggal karena stroke 34 tahun kemudian dengan membandingkan hasil wawancara tersebut. Setelah mempertimbangkan faktor sosio-ekonomi dan faktor pencetus stroke, seperti hipertensi dan merokok, para peneliti menemukan kaitan yang besar antara status pernikahan dan risiko stroke.

Pria yang masih lajang memiliki risiko terkena stroke 64 persen lebih tinggi dibanding rekannya yang menikah. Akan tetapi, mereka yang perkawinannya bahagia saja yang risio stroke-nya lebih rendah. Sebaliknya, perkawinan yang penuh tekanan dan cinta yang mulai pudar bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Berbagai penelitian menunjukkan kehidupan perkawinan yang berkualitas, nyaman dan tentram, berdampak positif bagi kesehatan. Meski demikian, para pakar kesehatan mengingatkan, selain kebahagiaan, gaya hidup lebih menentukan risiko terkena stroke. "Berolahraga, pola diet seimbang dan tekanan darah yang terjaga merupakan cara paling efektif untuk menghindari stroke," kata Dr.Peter Coleman, deputi direktur penelitian dari Stroke Association, Inggris.


Sumber : Kompas - Selasa, 2 Maret 2010




Read more.....

Menguak Tipe Pria yang Tak Pernah Selingkuh

Berdasarkan sebuah penelitian, pria yang tergolong cerdas cenderung tidak akan mengkhianati pasangan mereka. Ini merupakan hasil sebuah analisis baru yang menunjukkan tren sosial.

Peneliti di sebuah universitas di Inggris menemukan, pria dengan IQ lebih tinggi akan lebih setia pada pasangannya dan selalu menjunjung tinggi nilai monogami dibandingkan pria lain yang IQ-nya tergolong rendah.
Namun, dari hasil penelitian ini, hubungan antara moralitas seksual konvensional dan intelektualitas tidak tercermin pada wanita. Para peneliti tidak menemukan bukti bahwa wanita yang IQ-nya lebih tinggi memiliki sikap sama seperti pria cerdas dengan IQ tinggi.

Pola-pola kesetiaan justru hanya ditemukan dalam diri pria yang diteliti oleh Dr. Satoshi Kanazawa dari London School of Economics pada jurnal yang dipublikasikan di 'Psikologi Sosial Quarterly' edisi Maret.

Sebagai bagian dari studi, Dr. Kanazawa menganalisis dua survei utama AS yang dipastikan sikap sosial dan IQ dari ribuan remaja dan orang dewasa.

Dia menyimpulkan: "Sebagai analisis empiris menunjukkan, pria yang lebih cerdas cenderung lebih monogami dan selalu menjunjung nilai eksklusivitas seksual dibandingkan dengan pria kurang cerdas alias ber-IQ rendah."

Dr. Kanazawa juga mengklaim, korelasi antara kecerdasan dan monogami pada pria memiliki asal-usul dalam perkembangan evolusioner. Menurutnya, eksklusivitas seksual adalah sebuah "evolusi novel" kualitas yang bermanfaat bagi orang-orang di zaman purba, yang diprogram untuk mengetahui tingkat kesetiaan seseorang.

Dunia modern tidak lagi menganugerahkan keuntungan evolusioner untuk orang-orang yang memiliki beberapa mitra seksual, tetapi hanya orang-orang cerdas yang mampu melepaskan beban psikologis spesies mereka dan mengadopsi cara-cara baru berperilaku.

Berdasrkan studi ini "evolusi novel" merupakan kualitas yang lebih umum di kalangan orang-orang dari kecerdasan yang lebih tinggi.

Sumber : VIVAnews ( By Petti Lubis, Lutfi Dwi Puji Astuti - Selasa, 2-Mar-2010)



Read more.....

DIJUAL

DIJUAL
Harga Rp. 75 juta (masih bisa nego)
ViralGen Referral Shopping
 
Pasang Iklan Rumah
Mobil Bekas